Apa Itu Uji BNT, DMRT dan BNJ

Berbicara mengenai Analisa Data Statistik lanjut seperti BNT, DMRT dan BNJ maka kita akan dikaitkan dengan uji Anlisis Of Varians (Anova). Mengapa demikian hal tersebut karena Uji BNT, DMRT dan Uji BNJ adalah uji lanjutan daro uji Anova. Jika uji Anova lolos atau pada uji Anova telah didapatkan kesimpulan berbeda nyata atau berpengaruh signifikan maka uji BNT, DMRT dan uji BNJ baru bisa dilakukan. Mengapa demikian?, uji BNT, DMRT dan BNJ adalah uji untuk mengetahui lebih detail perlakuan atau treatment apa saja yang berbeda antara satu dengan yang lain. Jika Uji Anova sudah dinyatakan tidak berbeda nyata maka melakukan uji lanjut adalah hal yang membuang-buang waktu. Kesimpulan anova saja sudah tidak berbeda nyata maka walaupun selanjutnya dilakukan uji pembedaann secara detail hasilnya tidak akan berbeda nyata. Ayo kita bahas satu-satu apa itu uji BNT, DMRT dan uji BNJ.

1. Uji BNT
Uji BNT adalah singkatan dari Beda Nyata Terkecil, dalam aplikasi SPSS uji BNT disebut dengan UJI LSD atau kepanjangan dari Least Significant Different. Uji BNT umumnya dilakukan untuk uji lanjut One Way Anova, RAL Non Faktorial dan RAL Faktorial. Banyak pendapat yang menyatakan bahwa uji BNT adalah uji yang dilakukan khusus untuk RAL. Pernyataan itu kurang tepat, uji RAL juga dapat menggunakan uji lain seperti uji BNJ dan uji DMRT. Yang membedakan kapan harus menggunakan BNT, DMRT dan BNJ adalah banyaknya perlakuan penelitian yang akan kita bandingkan. Jika perlakuan yang dibandingkan kurang dari sama dengan 3 maka uji lanjut yang lebih tepat adalah BNT. Akan tetapi apabila banyaknya perlauan pnelitian yang kita bandingkan lebih dari 3 maka kita menggunakan uji DMRT atau uji BNJ. Berikut ini adalah rumus uji BNT :


Penarikan kesimpulan uji BNT adalah dengan membandingkan nilai BNT dengan beda rata-rata antara dua perlakuan. Jika selisih rata-rata perlakuan lebih besar dari BNT itu artinya perlakuan tersebut berbeda nyata dan sebaliknya.

2. Uji DMRT
Uji DMRT adalah kepanjangan dari Duncan Multiple Range Test. Prinsipnya sama dengan BNT akan tetapi pada uji DMRT nilai tabel lebih rapat sehingga perbandingan beda tiap perlakuan menjadi lebih rapat. Uji DMRT biasanya digunakan apabila perlakuan yang dibandingkan lebih dari 3 perlakuan. Uji DMRT bisa dilakukan untuk uji RAL maupun uji RAK, berikut ini adalah rumus uji DMRT :


Penarikan kesimpulan uji DMRT adalah dengan membandingkan nilai DMRT dengan beda rata-rata antara dua perlakuan. Jika selisih rata-rata perlakuan lebih besar dari DMRT itu artinya perlakuan tersebut berbeda nyata dan sebaliknya.

3. Uji BNJ
Uji BNJ adalah kepanjangan dari uji Beda Nyata Jujur. Uji ini syaratnya sama seperti uji DMRT yaitu untuk perlakuan yang akan dibandingkan lebih dari 3 perlakuan. Hanya saja untuk uji BNJ nilai tabel yang digunakan satu saja seperti pada uji BNT. Jika dibandingkan dengan DMRT maka uji BNJ perbadingan beda nilai kurang rapat diabandingkan dengan DMRT. Jika anda bingung harus menggunakan uji BNJ atau DMRT maka konsultasi ke dosen skripsi anda. Hal tersebut karena opsi yang paling aman adalah ikut saran dosen. Untuk kesimpulan pada akhirnya uji DMRT dan uji BNJ akan mempunyai kesimpulan yang sama jadi kita bebas memiliki uji yang mana saja diantara keduanya. Berikut ini adalah rumus Uji BNJ :


Penarikan kesimpulan uji BNJ adalah dengan membandingkan nilai BNJ dengan beda rata-rata antara dua perlakuan. Jika selisih rata-rata perlakuan lebih besar dari BNJ itu artinya perlakuan tersebut berbeda nyata dan sebaliknya.

Perbedaan uji BNT, DMRT dan BNJ telah dijelaskan diatas, semoga dapat membantu anda yang sekarang membutuhkan rumus uji lanjut untuk skripsi anda. Jika anda butuh jasa analisa data terkait uji di atas maka anda dapat menghubungi kami di WA : 0812-3205-4583 atu pin : D9A23A3B




Comments

  1. Kak saya punya data dan saya analisis variannya (anova) dan hasilnya tidak berbeda nyata. Namun saya tetap lanjutkan dengan uji BNT dan hasilnya menunjukan ada data yg berbeda nyata. Ini kenapa bisa begini ya? Mohon infonya kak.. Terimakasih..

    ReplyDelete
    Replies
    1. setahu saya ketika hasil tidak berbeda nyata maka tidak perlu diuji lanjut

      Delete
    2. uji lanjutan dilakukan ketika hasilnya beda nyata tapi kalau tidak beda nyata tidak perlu uji lanjutan

      Delete
  2. Trimakasi ilmunya
    Setelah baca ini jadi lebih paham

    ReplyDelete
  3. jumlah perlakuan itu jumlah faktor (ex: konsentrasi x dan konsentrasi y terhadap z) yang diterapkan atau jumlah percobaan ya (ex: kombinasi percobaan konsentrasi x dan y masing2 3 level jadi 9)?

    ReplyDelete
  4. aku ingin membandingkan 3 jenis teripang dengan rendemennya
    pakainya apa
    1 jenis ada 5 ulangan

    ReplyDelete
    Replies
    1. lebih baik pakai DMRT karna sangat kecil kemungkinan datanya bisa salah karna menggunkan SPSS tinggal kuasai cara baca data di SPSS. setelahnya data sudah pasti bener

      Delete
  5. Kak aq mau tanya aq make 3 sampel dengan 3x ulangan analisis data make anova uji lanjut bnt...tapi kok dibilang sampel analisis minimal 12..harusnya saya make brapa ya kak

    ReplyDelete
  6. bagaimana cara menggunakan rumus BNT dengan hasil pengukuran tinggi tanaman, diameter tanaman, panjang daun dan jumlah daun...mohon dibuatkan contohnya yang dimulai dari hasil pengukuran sampai diolah dengan rumus BNT

    ReplyDelete
  7. Percobaan sy menggunakan ral faktorial 3x2 dengan 3 kali ulangan. Uji lanjut yg akan digunakan sebaiknya pakai bnt, bnj atau dmrt?

    ReplyDelete
  8. Saya mau bertanya apakah dalam 3 uji lanjut ini baik itu bnt, bnj dan dmrt. Apakah dalam penyelesaian nya kita tidak perlu harus menggunakan 3 cara diatas, atau hanya satu cara aja yang kita gunakan.Terima kasih

    ReplyDelete
  9. Trma ksih sangat brmnfaat👍

    ReplyDelete
  10. Kak, kalo pake ral faktorial uji lanjutnya bisa pake uji DNMRT kak?

    ReplyDelete
  11. Saya ingin tanya penelitian ekstrak nanas sebagi koagulan lateks menggunakan RAK knapa uji lanjut menggunkan BNT ALASANYA knapa?

    ReplyDelete
  12. Kak saya punya data yang sudah di analisis mengguanakan co stat. Kan di hasil analisis itu ada tertera lsd dan msd. Nak pas sy uji lanju scr manual tp hasilnya berbeda.

    ReplyDelete
  13. Kak saya kan pakek 1 faktor dan ada 5 perlakuan setiap perlakuan ada 4 ulangan.. Saya uji menggunakan ral dan uji lanjutamnya pakek bnj.. Apa sudah tepat ya kak?

    ReplyDelete
  14. Did you know there's a 12 word sentence you can communicate to your crush... that will induce intense emotions of love and impulsive appeal for you buried inside his chest?

    That's because hidden in these 12 words is a "secret signal" that fuels a man's impulse to love, look after and look after you with his entire heart...

    12 Words That Trigger A Man's Love Instinct

    This impulse is so hardwired into a man's brain that it will drive him to try better than ever before to make your relationship as strong as it can be.

    As a matter of fact, fueling this powerful impulse is absolutely binding to achieving the best possible relationship with your man that once you send your man a "Secret Signal"...

    ...You will soon find him expose his soul and mind for you in such a way he's never expressed before and he will recognize you as the only woman in the world who has ever truly fascinated him.

    ReplyDelete
  15. Pada tabel anova RAK non fak, notasi yg dilihat yg mana ya? Apakah notasi yg perlakuan atau yg blok supaya dilanjutkan ke uji lanjut

    ReplyDelete
  16. Ka klo saya mau membandingkan faktor benih ada 13 jenis dan faktor penyimpanan 3 jenis. Sehingga ada 78 unit percobaan, lebih bagus DMRT atau BNJ? Terima kasih

    ReplyDelete
  17. Kak saya numpang nanya, saya pake metode RAL FACTORIAL dengan 2 faktor lalu dianalisis menggunakan anova, dimana perlakuannya yaitu 3 × 4 × 3, yang bener pake BNT atau uji duncan, saya sudah nanya dosen pembimbing tapi dsruh cari tau skrg udah dpt tpi belum yakin,

    ReplyDelete
  18. kak izin bertanya, mengenai uji BNT apa yang mendasari uji tersebut sehingga lebih cocok digunakan pada tidak lebih dari 3 perlakuan?

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Bedanya RAK dengan RAL?

Membuat Power Point Yang Menarik